Jakarta, Gatra.com - Direktur Jendral Cipta Karya Kementerian PUPR Danis Sumadilaga mengungkapkan, masih banyak Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di berstatus kurang sehat keuangannya. Bahkan, jumlahnya mencapai 40% dari total PDAM di seluruh Indonesia.
Dirjen mengutip data terbaru dari Badan Pengelola Sarana Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (BP SPAMS) yang menyebutkan dari total 391 PDAM, lebih dari 160 PDAM kurang keuangannya, atau lebih dari 40 persen. Oleh sebab itu, Ditjen Cipta Karya melalui BP SPAMS terus menargetkan mengurangi PDAM yang belum sehat.
"Target kita menurunkan 10-20% per tahun sudah baik. Soalnya macam-macam, masalahnya berkaitan dengan pelayanan, sumber daya manusia, keuangan. Kita bantu sejauh mana ini kita harapkan ada perbaikan," kata Danis ditemui wartawan di kantornya, Jumat (19/10).
Selanjutnya, Danis nengatakan, untuk merealisasikan target tersebut, disiapkan dua strategi. Pertama yakni membantu stimulan berupa fisik dan pelatihan nonfisik, seperti kepegawaian, pelatihan keuangan. Kedua, pihaknya mendorong melakukan kerja sama dengan swasta.
Dengan begitu, harapannya jumlah PDAM di berbagai daerah yang kurang sehat menjadi berkurang. Apalagi, penilaian untuk menentukan status PDAM sudah jelas.
"Kan kalau kita BP SPAMS mengacunya setiap tahun pada laporan hasil BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan)," pungkasnya.
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Editor: Rosyid
"Karya" - Google Berita
October 19, 2019 at 11:27AM
https://ift.tt/2P7fDqq
Dirjen Cipta Karya: 40 Persen PDAM Berstatus Tidak Sehat | Ekonomi - Gatra
"Karya" - Google Berita
https://ift.tt/2V1hiPo
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Dirjen Cipta Karya: 40 Persen PDAM Berstatus Tidak Sehat | Ekonomi - Gatra"
Post a Comment