Meski demikian, ternyata masih ada sejumlah menteri yang belum berkemas, karena memang merasa tidak ada perintah atau instruksi menjadi menteri lagi.
Hal ini dikemukakan oleh sejumlah menteri Kabinet Kerja yang hadir dalam acara silaturahmi bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (18/10/2019).
"Sudah-sudah (mengangkut barang pribadi di rumah dinas)," kata Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri.
Hanif mengaku telah berkemas sejak satu bulan yang lalu. Meskipun tidak merinci lebih jauh, Hanif mengaku sudah siap meninggalkan jajaran Kabinet Kerja.
"Maksudnya sudah bersih. Sekarang masih tinggal di rumah dinas. Nanti begitu selesai, kita tinggal pergi saja," kata Hanif.
Hal senada turut dikemukakan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, yang mengaku sampai saat ini belum ada penawaran untuk mengisi kursi kabinet pemerintahan selanjutnya.
"Tidak ada perintah. Tapi saya kemas barang-barang sendiri. Dari sebulan yang lalu. Belum (ada komunikasi menjadi menteri). Belum ada yang telepon," jelasnya.
Meski demikian, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, justru mengakui tidak ada instruksi apa pun kepadanya untuk berkemas.
Basuki, yang selama ini dianggap menjadi salah satu menteri kepercayaan Jokowi karena kinerja apiknya, mengaku siap jika kembali dipilih sebagai menteri.
"Saya belum berkemas. Begitu diputuskan suruh berkemas, saya berkemas. Kalau (dipilih Jokowi jadi menteri) itu perintah, saya laksanakan," katanya.
Sementara itu, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, ketika disinggung mengenai kemungkinan dirinya masuk lagi di jajaran kabinet, hanya melemparkan senyum lebar ke awak media.
"Terima kasih ya," tutup Sri Mulyani.
"Karya" - Google Berita
October 18, 2019 at 04:44PM
https://ift.tt/2o0uWq2
Hanif-Budi Karya Berkemas, Basuki-Sri Mulyani Lanjut Kabinet? - CNBC Indonesia
"Karya" - Google Berita
https://ift.tt/2V1hiPo
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hanif-Budi Karya Berkemas, Basuki-Sri Mulyani Lanjut Kabinet? - CNBC Indonesia"
Post a Comment